Jumat, 02 Juni 2023

Breaking News

  • Jelang Lebaran, Petinggi di Riau Pakai Mobil Listrik Baru Seharga Rp1,3 Miliar   ●   
  • Mendag Sebut Harga Beras Naik Karena Stok Menipis   ●   
  • 2023 Kemarau Panjang, 134 Kecamatan di Riau Rawan Karhutla   ●   
  • Antisipasi Karhutla 2023, Pemprov Riau Usulkan Bantuan 10 Helikopter ke Pusat   ●   
  • Sepekan Operasi Keselamatan Lancang Kuning, 440 Pengendara di Riau Kena Tilang ETLE   ●   
  • KONI Riau Usulkan Anggaran Rp23 Miliar untuk Porwil XI Sumatera   ●   
  • Alasan Tidak Direstui hingga Hamil Duluan, 944 Anak di Riau Ajukan Dispensasi Pernikahan Dini   ●   
  • Bonus Atlet Berprestasi Pekanbaru Langsung Ditransfer ke Rekening Masing-masing   ●   
  • Komisi I DPRD Riau Ingin Partisipasi Pemilih Maksimal di Pemilu 2024   ●   
  • DPRD Ungkap Tahun Ini Pemprov Riau Batal Bangun Sekolah Baru
Bapenda - Pj Walikota Pekanbaru 2023
Polling
Beberapa partai politik sudah mengumunkan kandidat yang akan mereka usung sebagai calon presiden untuk Pilpres 2024. Dan ada juga yang sedang membangun koalisi. Dari nama-nama yang mencuat saat ini, siapa bakal Capres pilihan Anda?


CAKAP RAKYAT
Modal Sosial Kebangkitan Nasional
Jum'at, 19 Mei 2023 08:04 WIB
Modal Sosial Kebangkitan Nasional
H. Sofyan Siroj Abdul Wahab, LC, MM.

Hari Kebangkitan Nasional (HKN) yang diperingati setiap tanggal 20 Mei punya banyak makna dan menyajikan kesempatan berharga untuk mengenali warisan perjuangan bangsa. Bukan semata mengingat kembali sejarah. Tapi bagaimana mengambil intisarinya untuk kemudian diambil pelajaran. Bak pepatah Melayu: Yang baik jadikan teladan, kalau buruk jadikan sempadan. Baik atau buruk tragedi di masa lalu pada dasarnya sama-sama punya arti bagi kehidupan bangsa kini dan masa mendatang.

Dengan mengetahui hal buruk, kita dapat menghindar agar tak terjerumus di lubang yang sama. Terlebih lagi mengetahui hal yang baik tentu manfaatnya lebih besar lagi. Kesempatan HKN saat tepat untuk mengenali unsur utama yang menghantarkan bangsa kita ke gerbang kemerdekaan. Mengulas sekilas sejarah HKN, mengacu ke buku sejarah yang kita pelajari di bangku sekolah, identik dengan berdirinya Boedi Oetomo (Budi Utomo) yakni 20 Mei 1908.

Organisasi ini disimbolkan sebagai titik tumbuhnya rasa kesadaran sebagai "orang Indonesia". Berangkat dari kenyataan di masa itu, dimana yang bisa mengenyam pendidikan hanya kalangan penjajah dan etnis tertentu. Pribumi diperlakukan diskriminatif. Lalu lahir Politik Etis yang membuka peluang bagi penduduk asli Indonesia untuk memperoleh  kesempatan pendidikan.

Memang penerapan Politik Etis di bidang pendidikan kala itu belum berpihak sepenuhnya ke kalangan akar rumput. Mengingat hanya bisa diakses oleh anak elit pribumi. Tujuan pendidikan pun untuk menyediakan tenaga kerja bagi birokrasi kolonial. Tapi perlahan elit pribumi yang terdidik mulai menyebarkan ide kebebasan dan kemerdekaan. Walau tak terlalu revolusioner, namun mereka ikut andil membangkitkan sikap anti-kolonialisme. Namun menggali sumber lain, kita juga mendapati bahwa Budi Utomo bukan satu-satunya gerakan yang patut diberi apresiasi atas tumbuhnya kesadaran berbangsa.

Tanpa bermaksud mendiskreditkan, dasar pemilihan Budi Utomo sebagai pelopor kebangkitan nasional pernah dipertanyakan lantaran keanggotaan Budi Utomo hanya sebatas etnis dan teritorial Jawa. Ini dinyatakan secara jelas dalam anggaran dasarnya bahwa “Tujuan organisasi untuk menggalang kerja sama guna memajukan tanah dan bangsa Jawa dan Madura secara harmonis”. Puncaknya dalam kongres pertama di Yogyakarta pada 3-5 Oktober 1908, Dokter Tjipto Mangunkusumo yang waktu itu dokter pribumi di Demak dengan keras mengemukakan pentingnya pendidikan bukan hanya untuk priyayi dan masyarakat Jawa. Tetapi menyasar seluruh masyarakat. Ia mengusulkan agar Budi Utomo berani meningkatkan perannya secara politik. Namun usulan beliau malah ditolak peserta kongres.

Modal Sosial

Menyoal sumbangsih, di samping Budi Utomo tentu bukan berarti tak ada peran perkumpulan lain. Tersebut pula organisasi lain. Kehadiran mereka juga lebih merepresentasikan upaya membangun kesadaran dan kebangkitan nasional. Salah satunya mari membahas Sarekat Islam (SI). Berbeda dengan Boedi Oetomo, SI tidak membatasi keanggotaan pada masyarakat Jawa dan Madura saja. Keanggotaan organisasi pun mencakup lintas wilayah Hindia Belanda dan terbuka untuk semua lapisan masyarakat, bukan hanya terbatas kalangan elit.

Sikap inklusif organisasi dapat ditengok dari susunan para pemimpinnya yang berlatarbelakang dari berbagai daerah. Sebut saja diantaranya Haji Samanhudi dan HOS Tjokroaminoto berasal dari Jawa Tengah dan Timur, Agus Salim dan Abdoel Moeis dari Sumatera Barat, dan AM Sangaji dari Maluku. Begitupula lingkup dan bidangnya juga luas. Berbeda dengan Budi Utomo yang hanya berkutat di bidang pendidikan dan kebudayaan, cakupan aktivitas SI merambah ke ranah politik. Meski organisasi SI berlabel agama, namun sangat peka terhadap perbedaan. Maksud utama pembentukan SI justru untuk membangun persaudaraan, persahabatan dan tolong-menolong serta mengembangkan perekonomian rakyat.

Pemaparan sejarah di atas tak bermaksud mengadu dan mencari kekurangan. Sebab masing-masing bisa saja punya ijtihad atau dasar pertimbangan sendiri. Di sini kita mencoba menggali warisan berharga. Sejarah peringatan HKN adalah momen untuk mengenali unsur penting yang membentuk kesadaran nasional. Dengan begitu kita tidak melupakannya dan paling penting  menjadikan sebagai bekal menghadapi masa kini dan mendatang.

Unsur yang menempa mentalitas dan perjuangan melawan kolonialisme tidak bisa dilepaskan dari unsur primordial yakni kehadiran modal sosial. Bahkan faktor penting yang membangkitkan kesadaran nasional sebagai modal kemerdekaan. Hal ini tidak hanya terjadi di Indonesia tapi di belahan dunia lain. Sebut saja gerakan revolusi Belanda melawan Spanyol pada abad ke-16 berbasis gerakan keagamaan sebagai unsur modal sosial.

Begitu pula gerakan nasionalisme Inggris di abad ke-17 sebagai suatu gerakan nasionalis teramat penting di Eropa yang melahirkan revolusi kaum Puritan. Demikian juga revolusi Amerika Utara dipelopori kaum Puritan. Adapun di Indonesia, konsekuensi logis dari identitas mayoritas penduduknya, maka Islam faktor pendorong terbentuknya nasionalisme dan basis perjuangan kemerdekaan.

Namun sangat disayangkan belakangan muncul upaya-upaya memojokkan agama sebagai biang pemecah belah bangsa atau anti nasionalisme. Istilah seperti radikal dan ekstrem cenderung digiring ke satu agama yaitu Islam. Tuduhan barusan sering dimanfaatkan oleh kelompok tertentu untuk membentuk sentimen anti atau Islamophobia. Dalam konteks kehidupan politik kebangsaan, membawa nilai agama dilabeli politik identitas. Seakan agama harus dijauhi.

Anehnya, saat tahun politik sibuk berlagak saleh dan mendekat ke tokoh agama. Fenomena tersebut bukan kali ini saja terjadi. Saat ajaran agama yang disuarakan menyinggung kezaliman dan ketidakadilan yang secara terang-terangan dipertontonkan kalangan kuat dan berkuasa, maka yang menyuarakan bakal dimusuhi. Bila ditarik jauh ke belakang, cara serupa didapati di masa penjajahan. Kolonial dan antek-anteknya begitu anti dan memerangi gerakan perjuangan kemerdekaan berbasis agama. Padahal peran agama begitu sentral membentuk kesadaran nasional dulunya.

Agama dan nilai normatif lain memandu kita mencapai tujuan, meluruskan yang bengkok dan penyimpangan dalam tatanan masyarakat, berbangsa dan bernegara. Ketika pihak yang menyampaikan nilai kebenaran distigmatisasi buruk dan dianggap ujaran kebencian asbab menyinggung, sementara di sisi lain praktik ketidakadilan, kezaliman dan kecurangan malah dipuja, siap-siap saja menanggung konsekuensi.

Sudah sunatullah kebatilan dan kezaliman tak akan pernah menang atas kebenaran. Tak peduli sehebat apapun kekuasaan dimiliki. Kebangkitan nasional saksi takluknya kezaliman penjajah dengan segala kekuatan superpower-nya.

Penulis : H. Sofyan Siroj Abdul Wahab, LC, MM. Anggota DPRD Provinsi Riau
Editor : Ali
Kategori : Cakap Rakyat
Untuk saran dan pemberian informasi kepada CAKAPLAH.com, silakan kontak ke email: redaksi@cakaplah.com
Polling
Beberapa partai politik sudah mengumunkan kandidat yang akan mereka usung sebagai calon presiden untuk Pilpres 2024. Dan ada juga yang sedang membangun koalisi. Dari nama-nama yang mencuat saat ini, siapa bakal Capres pilihan Anda?

Berita Terkait
Minggu, 12 Februari 2023 19:23 WIB
Pers Dan Peran Mendidik Bangsa
Rabu, 03 Mei 2023 08:01 WIB
Pendidikan Adalah Koentji
Senin, 17 April 2023 08:04 WIB
Memuliakan Malam Mulia
Sabtu, 13 Mei 2023 08:22 WIB
Perawat Dan Masa Depan Bangsa
Kamis, 23 Februari 2023 08:02 WIB
Investasi Paling Untung Itu SDM
Selasa, 07 Februari 2023 12:12 WIB
Kesejahteraan Pekerja dan Martabat Bangsa
Senin, 08 Mei 2023 09:06 WIB
Berantas Diskriminasi Dunia Kerja!
Selasa, 04 April 2023 14:35 WIB
Iqra’ Gerbang Ilmu Dan Kebenaran
Kamis, 23 Maret 2023 08:03 WIB
Ramadhan Bulan Produktif
Jum'at, 21 April 2023 21:28 WIB
Misi Menjaga Fitrah
Kamis, 30 Maret 2023 07:50 WIB
Modal Sosial Bangun Negeri
Sabtu, 11 Maret 2023 08:40 WIB
Wanita Dan Daya Saing Bangsa
Senin, 06 Maret 2023 09:43 WIB
Kebijakan Untuk Digugu Dan Ditiru
Rabu, 25 Januari 2023 08:01 WIB
Tekad Ekstrem Atasi Kemiskinan
Kamis, 02 Februari 2023 13:04 WIB
Tahun Politik dan Siklus Perubahan Bangsa
Minggu, 09 April 2023 10:35 WIB
Kesehatan Untuk Semua
Jum'at, 03 Februari 2023 08:16 WIB
Riau Dan Cita Destinasi Medis
Rabu, 05 April 2023 08:50 WIB
Sepak Bola dan Politik Anti Kolonialisme
Rabu, 26 April 2023 09:01 WIB
(Ancaman) Robohnya Bangsa Kami
Selasa, 20 Desember 2022 17:48 WIB
Kesetiakawanan Butuh Keteladanan
Rabu, 28 Desember 2022 10:22 WIB
Regulasi Mengatasi Penyimpangan
Senin, 09 Januari 2023 08:03 WIB
Pelayanan Adalah Pondasi
Senin, 30 Januari 2023 08:04 WIB
Kearifan Lokal Solusi Persoalan Gizi
Kamis, 12 Januari 2023 08:38 WIB
Nasibmu Wahai Buruh Dan Pekerja
Selasa, 29 November 2022 11:31 WIB
Korpri Dan Misi Mulia Bagi Negeri
Komentar
cakaplah-mpr.jpeg
Selasa, 02 November 2021
Terima Aspirasi PPPK Guru, DPR Desak Peserta Yang Memenuhi Passing Grade Diluluskan
Senin, 01 November 2021
Komisi III DPR Dukung Langkah Kapolri Perbaiki Institusi Polri
Senin, 01 November 2021
Pimpinan DPR Sebut Kita Bersyukur Indonesia Jabat Presidensi G20
Minggu, 31 Oktober 2021
Arzetti Dukung Pemerintah Sosialisasikan Bahaya BPA

MPR RI lainnya ...
Berita Pilihan
Selasa, 26 April 2022
DPRD Dukung Pemprov Riau Tindak Tegas PKS Nakal, Kalau Melanggar Cabut Izin !
Selasa, 26 April 2022
Polemik Rotasi AKD DPRD Riau, Sugeng Pranoto: Hari Kamis Paripurna
Selasa, 26 April 2022
Sikapi Turunnya Harga Sawit di Riau, Ini Upaya Gubri
Selasa, 26 April 2022
CPNS dan PPPK Baru di Rohul Dipastikan Tak Terima THR, Ini Sebabnya...
Selasa, 26 April 2022
Sambut Mudik Lebaran, HK Operasikan 2 Ruas JTTS, Termasuk Tol Pekanbaru-Bangkinang
Senin, 28 Maret 2022
Ibu Muda Ini Ditangkap Polisi Usai Simpan Narkotika di Kandang Anjing
Minggu, 27 Maret 2022
Polda Riau Tingkatkan Kasus Jembatan Selat Rengit Meranti ke Penyidikan
Selasa, 26 April 2022
PPKM Level 2 Kota Pekanbaru Berlanjut hingga 9 Mei
Selasa, 26 April 2022
Parisman: 10 Tahun Visioner yang Menenggelamkan Pekanbaru
AMSI
Topik
Senin, 12 Desember 2022
Kapolda Riau Resmikan Kantor Pelayanan Terpadu Polres Rohil di Bagansiapiapi
Selasa, 08 Januari 2019
Penerimaan Pajak Air Tanah Pekanbaru 2018 Meningkat
Minggu, 06 Januari 2019
Mega Training 'Magnet Rezeki'
Minggu, 06 Januari 2019
Taman Marga Satwa Kasang Kulim, Kawasan Wisata Alam dan Hiburan

CAKAPLAH TV lainnya ...
Jumat, 02 Juni 2023
Bupati Alfedri Resmikan Kampung Garut sebagai Kampung Persiapan Pemekaran di Kandis
Kamis, 01 Juni 2023
BPS Lakukan Sensus Tani 2023 di Siak, Masyarakat Diminta Berpartisipasi Aktif
Kamis, 01 Juni 2023
Haggilsyah Ifan dan Julia Tia Liasta Duta GenRe 2023
Kamis, 01 Juni 2023
MTQ Desa Teluk Latak, Ajang Jaga Kekompakan dan Edukasi Generasi Qurani

Serantau lainnya ...
Selasa, 16 Mei 2023
Dengarkan Suara Ini Bisa Bantu Meredam Mimpi Buruk...
Minggu, 07 Mei 2023
7 B2B E-commerce Populer Di Indonesia
Jumat, 05 Mei 2023
Road to Enterpreneurship Witama School Bentuk Jiwa Pengusaha Sejak Dini
Selasa, 11 April 2023
Pererat Tali Silaturahmi, IHGMA Riau Gelar Buka Puasa Bersama

Gaya Hidup lainnya ...
Kamis, 02 Maret 2023
Wadah Menyalurkan Bakat, Ketua DPRD Riau Yulisman Hadiri Festival Musik Akustik di SMA Negeri 1 Pasir Penyu Inhu
Rabu, 01 Maret 2023
Rapat Paripurna, DPRD Provinsi Riau Umumkan Reses Masa Persidangan I Tahun 2023
Selasa, 28 Februari 2023
Kunjungi Kemendikbud, Komisi V DPRD Riau Bahas Persoalan PPDB
Kamis, 23 Februari 2023
Disdik Gelar Pelatihan Penguatan Profil Pelajar Pancasila Bagi Guru SD Se-Kota Pekanbaru

Advertorial lainnya ...
Minggu, 28 Mei 2023
Aplikasi Android Ini Ketahuan Rekam Suara Tanpa Izin Tiap 15 Menit
Selasa, 16 Mei 2023
Ilmuwan Klaim Temukan Jejak Kaki Manusia Tertua di Dunia
Selasa, 11 April 2023
Lewat IDCamp x Kadin 2023, Indosat Hadirkan Solusi untuk Sektor Pertanian, Perikanan dan UMKM
Kamis, 30 Maret 2023
7 Rekomendasi Aki Mobil Terbaik 2023

Tekno dan Sains lainnya ...
Senin, 29 Mei 2023
dr Odih Wahid Terpilih sebagai Ketua IDI Cabang Pekanbaru 2023-2026
Selasa, 02 Mei 2023
Ini 10 Kebiasaan yang Bikin Cepat Gemuk, Sepele tapi Sering Dilakukan
Rabu, 12 April 2023
Inilah Bahayanya Sakit Gigi Pada Anak Balita yang Tidak Terduga
Sabtu, 18 Maret 2023
Pantai Hospital Ayer Keroh Gelar Seminar Kesehatan di Pekanbaru, Bahas Kanker Usus hingga Sakit Tulang Belakang

Kesehatan dan Keluarga lainnya ...
Jumat, 02 Juni 2023
488 Mahasiswa Dapat Beasiswa dari Pemko Pekanbaru, Ipemaru: Hasil dari Sebuah Perjuangan
Jumat, 02 Juni 2023
200 Mahasiswa Ikuti Kukerta di Riau, Ini Pesan Rektor Institut IAI Diniyah Pekanbaru
Selasa, 30 Mei 2023
Bahas Isu Kehumasan di Era Digital, Prodi Humas Umri Adakan Seminar Bertajuk 'A New Era of PR'
Kamis, 25 Mei 2023
Profesor UIR Presentasikan Risetnya di Publisher Scopus Elsevier Jerman

Kampus lainnya ...
Rabu, 03 Mei 2023
Kompilasi Semarak Silaturahmi Satu HATI, CDN Bangkinang Santuni Anak Yatim
Rabu, 05 April 2023
Safari Ramadan, PT Musim Mas Salurkan Paket Sembako untuk Anak Yatim dan Fakir Miskin
Selasa, 04 April 2023
Telkomsel Siaga Rafi Sumbagteng Salurkan CSR untuk Panti Jompo bersama Dompet Dhuafa Riau
Jumat, 03 Maret 2023
Tingkatkan Kesehatan dan Budaya Lokal, Bank Mandiri Serahkan Bantuan ke Posyandu dan Grup Rebana

CSR lainnya ...
Polling
Beberapa partai politik sudah mengumunkan kandidat yang akan mereka usung sebagai calon presiden untuk Pilpres 2024. Dan ada juga yang sedang membangun koalisi. Dari nama-nama yang mencuat saat ini, siapa bakal Capres pilihan Anda?


Khas Hotel - Mei 2023
Terpopuler
Pemkab ROhil 2023
Foto
Iklan CAKAPLAH
Pj Walikota Pekanbaru - Camat Rumbai
Kamis, 16 Maret 2023
Iis Dahlia Joget India Pakai Baju Terbuka, Netizen Heboh
Senin, 13 Februari 2023
Berpose Naik Mobil Sport, Hijab Lesti Kejora Dihujat Netizen
Selasa, 31 Januari 2023
7 Drakor Terbaru Februari 2023, Ada The Heavenly Idol dan Taxi Driver 2
Senin, 30 Januari 2023
Sosialisasi Upaya Konservasi Gajah, Komedian Komeng dan Djarwo Kwat Kunjungi PLG Minas

Selebriti lainnya ...
Pj Walikota Pekanbaru - BPKAD
Rabu, 09 Oktober 2019
Jadi Pimpinan DPRD Siak Dari Partai PAN, Ini Sosok Fairuz
Rabu, 09 Oktober 2019
Indra Gunawan Akan Berjuang Untuk Masyarakat dan Loyal Terhadap Partai
Rabu, 09 Oktober 2019
Ternando Jadi Anggota DPRD Siak Termuda dan Suryono Terpilih Dengan Suara Terkecil
Rabu, 09 Oktober 2019
Reaksi Pimpinan DPRD Siak Terkait PTPN V Buang Limbah Sembarangan

Parlementaria Siak lainnya ...
Pj Walikota Pekanbaru - Camat Kulim
Selasa, 09 Mei 2023
Penguatan Moderasi Beragama: Percaya Diri dengan Agama Sendiri Bukan Berarti Membenci yang Lain
Minggu, 16 April 2023
Dimulai Sejak Awal Bulan, Polda Riau Buka Puncak Semangat Ramadhan Berbagi Dompet Dhuafa Riau
Rabu, 12 April 2023
Gerhana Matahari Hibrida Terjadi 20 April, Begini Tata Cara Salatnya
Rabu, 15 Maret 2023
340 Peserta Ramaikan Kegiatan Rangking Satu Majelis Taklim se-Pekanbaru

Religi lainnya ...
Pj Walikota Pekanbaru - Disdik Pekanbaru
Indeks Berita
Info Lowongan Kerja 2023SMP Madani
www www