Kamis, 09 Mei 2024

Breaking News

  • Catatan Banjir Terparah, Bupati Zukri: Ini Harus jadi Perhatian Pemerintah Pusat   ●   
  • Jalan Sudirman Ujung Tergenang Banjir, PUPR Riau Turunkan Ekskavator Amfibi Bersihkan Parit   ●   
  • Akibat Galian IPAL, Jalan Ahmad Dahlan dan Balam Ujung Pekanbaru Ambruk   ●   
  • Berhasrat Ikut Pilgub Riau, Syamsurizal Incar Septina jadi Wakil
Kelmi April 2024

CAKAP RAKYAT
Hari Raya Kurban dan Swasembada Daging
Rabu, 28 Juni 2023 08:22 WIB
Hari Raya Kurban dan Swasembada Daging
Muji Basuki

Pada akhir bulan Juni 2023 ini umat Islam di dunia akan merayakan Hari Raya Idul Adha 1444 H, tidak terkecuali di Indonesia. Memang di Indonesia akan ada 2 kelompok besar umat Islam dalam perayaan hari raya ini, yaitu kelompok yang berhari raya Idul Adha pada tanggal 28 Juni 2023, dan kelompok umat Islam yang berhari raya Idul Adha pada tanggal 29 Juni 2023. Terlepas dari perbedaan tersebut, seluruh umat Islam akan bersuka cita menyambut kedatangan Hari Raya Idul Adha tahun ini, salah satunya karena di dalam Hari Raya Idul Adha ada ritual penyembelihan hewan kurban yang menjadi simbolisasi dari pengorbanan seorang hamba kepada Tuhannya.

Indonesia adalah negara dengan jumlah populasi muslim yang besar. Menurut situs www.kemenag.go.id, pada tahun 2022 jumlah penduduk muslim di Indonesia mencapai 87,40 persen dari total populasi. Dengan jumlah penduduk sebesar 270,20 juta jiwa menurut hasil Sensus Penduduk 2020, maka diperkirakan ada sekitar 236 jutaan penduduk Indonesia yang beragama Islam. Jumlah sebesar ini menjadikan Indonesia menjadi negara dengan populasi muslim terbesar di dunia.

Kembali kepada pembahasan ritual Kurban di Hari Raya Idul Adha, dengan jumlah penduduk muslim sebesar itu, maka kebutuhan bangsa Indonesia terhadap hewan kurban sangatlah besar, khususnya jenis sapi, kerbau, kambing dan domba yang menjadi hewan kurban paling lazim dan populer di Indonesia.

Memang sampai saat ini, belum ada data yang valid dan meyakinkan terkait jumlah kebutuhan hewan kurban setiap tahunnya di Indonesia. Tapi menurut Peneliti Institute For Demographic and Poverty Studies (IDEAS) Askar Muhammad, diperkirakan potensi ekonomi kurban nasional pada tahun 2020 mencapai Rp 20,5 triliun, yang berasal dari 2,3 juta orang per kurban (Shahibul Qurban) di seluruh Indonesia.

Data tersebut bersumber dari perkiraan 62,4 juta keluarga muslim, dimana 9 persen di antaranya adalah kelas menengah-atas dengan pengeluaran per kapita di atas Rp 2,5 juta per bulan, didapat angka 5,6 juta keluarga muslim yang eligible berkurban. "Dari 5,6 juta keluarga Muslim sejahtera ini, kami perkirakan 40 persen di antaranya melakukan ibadah kurban, dengan asumsi satu keluarga berkurban satu hewan kurban," katanya pada sebuah diskusi yang dilakukan secara zoom pada tahun 2020 yang lalu.

Adapun kebutuhan hewan kurban terbesar adalah kambing dan domba sekitar 1,9 juta ekor, sedangkan sapi dan kerbau sekitar 452 ribu ekor. Dengan asumsi margin perdagangan dan pengangkutan hewan ternak adalah 20 persen serta tingkat harga rata-rata kambing/domba di tingkat produsen Rp 1,9 juta per ekor dan sapi/kerbau Rp 15,0 juta per ekor, IDEAS memperkirakan nilai ekonomi dari kurban 2020 sekitar Rp 20,5 triliun.

"Dengan asumsi berat kambing-domba antara 20-80 kg dengan berat karkas 42,5 persen serta berat sapi-kerbau antara 250-750 kg dengan berat karkas 50 persen, maka potensi ekonomi kurban 2020 dari sekitar 2,3 juta hewan ternak ini setara dengan 117 ribu ton daging," ujar Askar.

Swasembada Daging

Sebagai ritual tahunan, sejauh ini kebutuhan hewan kurban nasional bisa dipenuhi dari produksi ternak hewan domestik. Mengutip berita pada situs https://ditjenpkh.pertanian.go.id/ disebutkan bahwa pada tahun 2023 ini dari kebutuhan hewan kurban sebesar 1,7-2 juta ekor, sudah tersedia stok sebanyak 2,7 juta ekor secara nasional. Pada tahun-tahun sebelumnya juga terjadi hal yang sama, dimana kebutuhan hewan kurban secara nasional dapat dipenuhi secara domestik tanpa harus melakukan impor, bahkan selalu tersedia surplus antara permintaan-ketersediaan.

Tapi kondisi menjadi berbeda ketika kita bicara mengenai kebutuhan daging nasional setiap harinya. Menurut data BPS, rata-rata konsumsi daging per kapita masyarakat Indonesia pada tahun 2022 sebesar 4,01 kg. Rata-rata jenis daging tertinggi yang dikonsumsi oleh penduduk Indonesia adalah daging ayam ras sebesar 23,67 kg per kapita per tahun, kemudian disusul oleh daging ayam kampung sebesar 3,97 kg per kapita per tahun, selanjutnya daging babi sebesar 3,54 kg per kapita per tahun, daging sapi sebesar 1,59 kg per kapita per tahun dan daging diawetkan lainnya sebesar 1,22 kg per kapita per tahun. Dengan jumlah penduduk sebesar 270,20 juta jiwa menurut hasil Sensus Penduduk tahun 2020, maka kebutuhan daging nasional diperkirakan lebih dari 1 juta ton per tahun. Khusus untuk daging sejenis sapi (sapi/kerbau), kebutuhan daging jenis ini diperkirakan per tahun mencapai lebih dari 400 ribu ton.

Berdasarkan data sementara Badan Pusat Statistik (BPS) dalam Buletin Statistik Perdagangan Luar Negeri Impor Desember 2022, Indonesia telah mengimpor daging jenis lembu (bovine meat) sebanyak 205 ribu lebih ton sepanjang tahun lalu. Angka itu menurun hampir 70 ribu ton dibanding volume impor daging jenis ini pada 2021. India dan Australia merupakan dua pengekspor daging lembu terbanyak ke Indonesia sepanjang periode 2017-2022. Data BPS menunjukkan terdapat pergeseran pola pada tahun lalu dibanding tahun-tahun sebelumnya. Pada periode 2017-2021, impor daging lembu yang masuk ke Indonesia sebagian besar berasal dari Australia, namun di tahun 2022, daging lembu yang diimpor Indonesia didominasi dari India.

Dengan kebutuhan domestik per tahun atas daging lembu mencapai lebih dari 400 ribu ton, sebenarnya produksi daging lembu nasional setiap tahunnya relatif bisa memenuhi kebutuhan tersebut, bahkan jumlahnya surplus. Data dari BPS menunjukkan pada tahun 2022 Indonesia mampu memproduksi daging sapi mencapai 498,98 ribu ton. Lima terbesar provinsi penghasil daging sapi nasional meliputi Jawa Timur dengan 110,09 ribu ton, Jawa Barat dengan 84,96 ribu ton, Jawa Tengah dengan 61,39 ribu ton, Sumatera Barat dengan 21,51 ribu ton dan Lampung dengan 21,18 ribu ton.

Tantangan Swasembada Daging

Timbul pertanyaan, kenapa di tengah surplus daging jenis lembu ini masih ada impor daging jenis lembu yang masuk ke Indonesia?. Terkait hal ini, pengusaha beralasan bahwa ketidakpastian ketersediaan daging sapi menjadi penyebab kebutuhan impor daging jenis lembu. Ketua Komite Tetap Industri Peternakan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Yudi Guntara Noor mengatakan, populasi sapi yang banyak belum tentu menghasilkan daging sapi yang banyak. "Karena kan daging sapi dihasilkan kalau sapinya dipotong," ujar Yudi dalam sebuah webinar Kerja Sama Indonesia-Australia dalam Industri Sapi dan Daging Sapi 2021, Senin (22/3/2021).

Sedangkan saat ini, lanjut Yudi, umumnya jenis peternakan di Indonesia bersifat social security. Artinya, sapi baru akan dijual atau dipotong pada saat-saat tertentu seperti untuk kebutuhan finansial, kurban, hingga hajatan. "Itu tidak jelas kapan, sedangkan konsumen baik di DKI, Jawa Barat, dan daerah lainnya itu ada industri, rumah tangga, serta horeka (hotel, restoran, kafe) yang setiap harinya membutuhkan pasokan daging," jelas dia.

Jika yang disampaikan pengusaha mencerminkan kondisi riil dalam siklus produksi daging sapi di Indonesia, berarti manajemen produksi daging sapi di Indonesia menjadi tantangan serius bagi seluruh stake holder khususnya pemerintah, mulai dari permasalahan di bagian hulu seperti manajemen peternakan, pembibitan dan pakan, sampai permasalahan pada bagian hilir seperti manajemen pemotongan hewan, distribusi dan lain-lain. Akan tetapi tantangan swasembada daging tidak hanya itu saja, karena ada tantangan lain ke depan, yaitu jumlah keluarga yang mengusahakan usaha peternakan yang trennya cenderung menurun selama kurun waktu 2003-2013.

Berdasarkan hasil Sensus Pertanian 2013, jumlah rumah tangga usaha pertanian menurun dibandingkan tahun 2003. Jika pada tahun 2003 ada 31,232 juta rumah tangga usaha pertanian, pada tahun 2013 menurun jumlahnya menjadi 26,135 juta. Penurunan hampir 5 juta rumah tangga usaha pertanian dalam kurun waktu 10 tahun menandakan setiap tahun rata-rata ada pengurangan rumah tangga usaha pertanian sebanyak 500 ribuan rumah tangga.

Dan penurunan jumlah rumah tangga peternakan termasuk yang terbesar dibandingkan penurunan pada sub sektor yang lain, dimana selama kurun waktu 10 tahun rumah tangga peternakan di Indonesia menurun jumlahnya, dari sebelumnya berjumlah 18,60 juta pada tahun 2003 menjadi 12,97 juta pada tahun 2013, atau terjadi penurunan jumlah sampai lebih dari 5 juta rumah tangga peternakan.

Penurunan jumlah rumah tangga peternakan cukup besar dibandingkan penurunan yang terjadi di sub sektor yang lain. Masih menurut hasil Sensus Pertanian 2013, rumah tangga tanaman pangan berkurang dari 18,71 juta pada tahun 2003 menjadi 17,72 juta pada tahun 2013. Kemudian rumah tangga hortikultura terjadi penurunan lebih drastis lagi, dimana pada tahun 2003 ada 16,94 juta rumah tangga usaha pertanian sementara pada tahun 2013 menjadi 10,60 juta. Untuk sub sektor perkebunan juga mengalami penurunan dari 14,13 juta pada tahun 2003 menjadi 12,77 juta pada tahun 2013. Selanjutnya untuk sub sektor perikanan menurun dari 2,49 juta pada tahun 2003 menjadi 1,98 juta pada tahun 2013. Untuk sub sektor kehutanan hanya mengalami penurunan tipis dari 6,83 juta pada tahun 2003 menjadi 6,78 juta pada tahun 2013. Dan terakhir pada sub sektor jasa pertanian mengalami penurunan dari 1,85 juta menjadi 1,08 juta pada tahun 2013.

Tantangan-tantangan ini tentu harus menjadi perhatian dari semua stakeholder pertanian khususnya peternakan, karena langsung maupun akan ada relasinya dengan isu ketahanan pangan yang menjadi concern banyak negara di dunia, termasuk Indonesia. Perlu ada keseriusan khususnya dari pemerintah untuk memitigasi berbagai potensi yang akan mengancam ketahanan pangan nasional. Sebagai negara dengan potensi pertanian yang besar, seharusnya Indonesia bisa tampil sebagai negara yang tidak hanya mampu memenuhi beragam kebutuhan pangan bagi warganya, tetapi juga bisa menciptakan surplus untuk berbagai komoditas pertanian sehingga bisa di ekspor ke luar negeri yang secara langsung berdampak terhadap kesejahteraan nasional, khususnya kesejahteraan petani. Semoga....

Penulis : Muji Basuki (Statistisi BPS Kota Pekanbaru)
Editor : Ali
Kategori : Cakap Rakyat
Idulfitri 1445 Riau Petroleum
Untuk saran dan pemberian informasi kepada CAKAPLAH.com, silakan kontak ke email: redaksi@cakaplah.com
Berita Terkait
Selasa, 07 Februari 2023 12:12 WIB
Kesejahteraan Pekerja dan Martabat Bangsa
Jum'at, 19 Mei 2023 08:04 WIB
Modal Sosial Kebangkitan Nasional
Senin, 17 April 2023 08:04 WIB
Memuliakan Malam Mulia
Kamis, 01 Juni 2023 09:30 WIB
Tameng Itu Bernama Pancasila
Rabu, 28 Desember 2022 10:22 WIB
Regulasi Mengatasi Penyimpangan
Kamis, 30 Maret 2023 07:50 WIB
Modal Sosial Bangun Negeri
Senin, 06 Maret 2023 09:43 WIB
Kebijakan Untuk Digugu Dan Ditiru
Kamis, 23 Februari 2023 08:02 WIB
Investasi Paling Untung Itu SDM
Senin, 08 Mei 2023 09:06 WIB
Berantas Diskriminasi Dunia Kerja!
Sabtu, 11 Maret 2023 08:40 WIB
Wanita Dan Daya Saing Bangsa
Rabu, 03 Mei 2023 08:01 WIB
Pendidikan Adalah Koentji
Selasa, 20 Desember 2022 17:48 WIB
Kesetiakawanan Butuh Keteladanan
Sabtu, 13 Mei 2023 08:22 WIB
Perawat Dan Masa Depan Bangsa
Rabu, 26 April 2023 09:01 WIB
(Ancaman) Robohnya Bangsa Kami
Rabu, 25 Januari 2023 08:01 WIB
Tekad Ekstrem Atasi Kemiskinan
Rabu, 07 Juni 2023 09:07 WIB
Tatkala Aturan Ancam Kedaulatan
Minggu, 12 Februari 2023 19:23 WIB
Pers Dan Peran Mendidik Bangsa
Selasa, 23 Mei 2023 08:31 WIB
Guru “Merdeka” Menuju Merdeka Belajar
Senin, 09 Januari 2023 08:03 WIB
Pelayanan Adalah Pondasi
Jum'at, 03 Februari 2023 08:16 WIB
Riau Dan Cita Destinasi Medis
Selasa, 04 April 2023 14:35 WIB
Iqra’ Gerbang Ilmu Dan Kebenaran
Rabu, 05 April 2023 08:50 WIB
Sepak Bola dan Politik Anti Kolonialisme
Jum'at, 21 April 2023 21:28 WIB
Misi Menjaga Fitrah
Kamis, 23 Maret 2023 08:03 WIB
Ramadhan Bulan Produktif
Selasa, 13 Juni 2023 09:22 WIB
Olshop Guru, Solusi Kah?
Minggu, 09 April 2023 10:35 WIB
Kesehatan Untuk Semua
Kamis, 22 Juni 2023 09:16 WIB
Pentingnya Pemerataan Pendidikan
Komentar
cakaplah-mpr.jpeg
Jumat, 29 September 2023
Komisi II Usul Kementerian ATR/BPN dan KLHK Kolaborasi Selesaikan Redistribusi Tanah
Jumat, 29 September 2023
Setjen DPR Berikan Perhatian Terhadap Pensiunan Melalui P3S
Kamis, 28 September 2023
TikTok Shop Cs Dilarang, Ketua DPR Berharap Aturan Baru Ciptakan Keseimbangan Pasar Digital dan Konvensional
Kamis, 21 September 2023
Ancaman DBD Meningkat, Puan Dorong Sosialisasi Masif Tekan Risiko Kematian

MPR RI lainnya ...
Berita Pilihan
Selasa, 26 April 2022
DPRD Dukung Pemprov Riau Tindak Tegas PKS Nakal, Kalau Melanggar Cabut Izin !
Selasa, 26 April 2022
Polemik Rotasi AKD DPRD Riau, Sugeng Pranoto: Hari Kamis Paripurna
Selasa, 26 April 2022
Sikapi Turunnya Harga Sawit di Riau, Ini Upaya Gubri
Selasa, 26 April 2022
CPNS dan PPPK Baru di Rohul Dipastikan Tak Terima THR, Ini Sebabnya...
Selasa, 26 April 2022
Sambut Mudik Lebaran, HK Operasikan 2 Ruas JTTS, Termasuk Tol Pekanbaru-Bangkinang
Senin, 28 Maret 2022
Ibu Muda Ini Ditangkap Polisi Usai Simpan Narkotika di Kandang Anjing
Minggu, 27 Maret 2022
Polda Riau Tingkatkan Kasus Jembatan Selat Rengit Meranti ke Penyidikan
Selasa, 26 April 2022
PPKM Level 2 Kota Pekanbaru Berlanjut hingga 9 Mei
Selasa, 26 April 2022
Parisman: 10 Tahun Visioner yang Menenggelamkan Pekanbaru
AMSI
Topik
Selasa, 07 November 2023
Riau Terima Penghargaan Bhumandala Award 2023
Senin, 12 Desember 2022
Kapolda Riau Resmikan Kantor Pelayanan Terpadu Polres Rohil di Bagansiapiapi
Selasa, 08 Januari 2019
Penerimaan Pajak Air Tanah Pekanbaru 2018 Meningkat
Minggu, 06 Januari 2019
Mega Training 'Magnet Rezeki'

CAKAPLAH TV lainnya ...
Rabu, 08 Mei 2024
Ini Pesan Sekum PP Muhammadiyah Pada Silaturrahmi Syawal 1445 H Muhammadiyah Riau
Rabu, 08 Mei 2024
Smartfren Raih CSR & PDB Awards 2024 dari Kementerian Desa PDTT
Rabu, 08 Mei 2024
Ini Pemenang Lomba Karya Jurnalistik Sawit 2024 Elaeis Media Group
Selasa, 07 Mei 2024
Serentak se-Indonesia, Imigrasi Kelas ll TPI Bagansiapiapi Gelar Operasi JAGRATARA

Serantau lainnya ...
Minggu, 07 April 2024
Pererat Silaturahmi, Siwo PWI Riau Gelar Buka Bersama BJB dan PSSI
Kamis, 04 April 2024
5 Ide Resep Masakan Pakai Rice Cooker, Cocok untuk Anak Kos!
Kamis, 04 April 2024
Rekomendasi Fashion Wanita Zaman Sekarang
Jumat, 29 Maret 2024
Pengusaha Wanita di Riau Bagi-bagi Takjil Gratis kepada Pengguna Jalan

Gaya Hidup lainnya ...
Kamis, 02 Maret 2023
Wadah Menyalurkan Bakat, Ketua DPRD Riau Yulisman Hadiri Festival Musik Akustik di SMA Negeri 1 Pasir Penyu Inhu
Rabu, 01 Maret 2023
Rapat Paripurna, DPRD Provinsi Riau Umumkan Reses Masa Persidangan I Tahun 2023
Selasa, 28 Februari 2023
Kunjungi Kemendikbud, Komisi V DPRD Riau Bahas Persoalan PPDB
Kamis, 23 Februari 2023
Disdik Gelar Pelatihan Penguatan Profil Pelajar Pancasila Bagi Guru SD Se-Kota Pekanbaru

Advertorial lainnya ...
Kamis, 25 April 2024
Rekomendasi HP Samsung Terbaik di Harga 2 Jutaan, Apa Saja?
Sabtu, 20 April 2024
7 Keunggulan Samsung Galaxy S23 Ultra, Dapatkan di Blibli
Kamis, 29 Februari 2024
Telkomsel dan ZTE Wujudkan Pengalaman Gigabit yang Andal dan Efisien
Selasa, 20 Februari 2024
Samsung Hadirkan Galaxy S24 Series dengan Kecerdasan Software Canggih

Tekno dan Sains lainnya ...
Kamis, 18 April 2024
Ini Dia Manfaat Merawat Gigi, Yuk, Kunjungi Klinik Gigi Terdekat Sekarang!
Kamis, 22 Februari 2024
Pemula di Dunia Yoga? Inilah Panduan Cara Memilih Matras Yoga yang Tepat
Sabtu, 27 Januari 2024
Cegah Resistensi, Gunakan Obat Antibiotik dengan Bijak
Senin, 15 Januari 2024
14 Persiapan Penting Awal Kehamilan untuk Calon Ibunda dan Buah Hati

Kesehatan dan Keluarga lainnya ...
Selasa, 07 Mei 2024
Wisuda ke-68, Rektor: Unilak Semakin Dipercaya Masyarakat Riau dan Indonesia
Senin, 06 Mei 2024
261 Lulusan Sekolah Pascasarjana Unilak Diyudisium
Senin, 06 Mei 2024
Pengurus ASPIKOM Wilayah Riau Periode 2023-2026 Resmi dilantik
Jumat, 03 Mei 2024
Masuk dalam 10 Kampus Islam Terbaik Versi Edurank, UIR akan Terus Tingkatkan Mutu Kampus

Kampus lainnya ...
Rabu, 03 Mei 2023
Kompilasi Semarak Silaturahmi Satu HATI, CDN Bangkinang Santuni Anak Yatim
Rabu, 05 April 2023
Safari Ramadan, PT Musim Mas Salurkan Paket Sembako untuk Anak Yatim dan Fakir Miskin
Selasa, 04 April 2023
Telkomsel Siaga Rafi Sumbagteng Salurkan CSR untuk Panti Jompo bersama Dompet Dhuafa Riau
Jumat, 03 Maret 2023
Tingkatkan Kesehatan dan Budaya Lokal, Bank Mandiri Serahkan Bantuan ke Posyandu dan Grup Rebana

CSR lainnya ...
Jumat, 09 Februari 2024
Lika-liku 7 Perjalanan Asmara Ayu Ting Ting hingga Tunangan dengan Anggota TNI
Minggu, 28 Januari 2024
Huh Yunjin Bak Sehati Dengan Han So Hee Kala Cuma Pakai Dalaman Di Trailer LE SSERAFIM
Sabtu, 27 Januari 2024
Gigi Hadid dan Bradley Cooper Tak Sungkan Perlihatkan Kemesraan
Rabu, 24 Januari 2024
Park Ji-hyun Ungkap Persiapan Membinangi Drama Terbarunya

Selebriti lainnya ...

Mutiara Merdeka Hotel - April 2024
Terpopuler
Iklan CAKAPLAH
Foto
Rabu, 09 Oktober 2019
Jadi Pimpinan DPRD Siak Dari Partai PAN, Ini Sosok Fairuz
Rabu, 09 Oktober 2019
Indra Gunawan Akan Berjuang Untuk Masyarakat dan Loyal Terhadap Partai
Rabu, 09 Oktober 2019
Ternando Jadi Anggota DPRD Siak Termuda dan Suryono Terpilih Dengan Suara Terkecil
Rabu, 09 Oktober 2019
Reaksi Pimpinan DPRD Siak Terkait PTPN V Buang Limbah Sembarangan

Parlementaria Siak lainnya ...
Senin, 14 Agustus 2023
Pengurus Masjid Nurul Ikhlas Kubang Minta Tunjuk Ajar ke Wagubri
Sabtu, 12 Agustus 2023
Gebyar Kandis Bersholawat Bakal Dihadiri Ribuan Jemaah NU
Senin, 31 Juli 2023
Mualaf Riau Butuh Pembinaan, Begini Caranya...
Sabtu, 29 Juli 2023
Mantan Wawako Pekanbaru, Ayat Cahyadi Turut Saksikan Pengukuhan Pengurus Masjid Al-Hamidah Rejosari

Religi lainnya ...
Selasa, 30 April 2024
Kepala BKPSDM Pekanbaru Ucapkan Selamat Atas Penabalan Gelar Adat Kepada Kajati Riau
Senin, 29 April 2024
Kepala BKPSDM Pekanbaru Apresiasi Pekanbaru Juara Umum Gelaran MTQ Tingkat Provinsi Riau
Jumat, 26 April 2024
Penerimaan CPNS dan PPPK Pekanbaru Dapat Persetujuan Prinsip dari Kemenpan RB
Senin, 22 April 2024
Kepala BKPSDM Ikut Semarakkan Pawai Taaruf MTQ Riau di Dumai

Galeri Foto lainnya ...
Indeks Berita
www www